RINGKASAN Banyaknya anak sekolah zaman sekarang yang tidak bisa memanfaatkan uangnya dengan baik. Misal nya saja uang jajan yang seharusnya bisa mereka tabung sebagian tetapi selalu dihabiskan untuk membeli kebutuhan yang tidak bermanfaat sehingga menjadi mubazir. Pemahaman tentang edukasi keuangan diperlukan dari kebiasaan. Kebiasaan hal-hal baik, secara umum dilakukan sedini mungkin agar semuanya berjalan dengan baik dan menjadi kebiasaan sehingga berpengaruh terhadap perilaku dan pengambilan keputusan. Dengan membentuk dasar literasi keuangan yang kuat sehingga akan membentuk generasi kaum muda yang dapat membelanjakan uang dengan bijak Karena kurangnya literasi keuangan inilah yang menjadi peluang untuk menyelenggarakan Workshop Perencanaan Keuangan di kalangan peserta didik Homeschooling HSPG Bekasi. Dan ini menjadi sebuah permasalahan bagi peserta didik di Homeschooling HSPG Bekasi. Sehingga kami kelompok pengabdian dari Universitas Bina Sarana Informatika (UBSI) mencoba memberikan seminar dan juga praktek secara offline tentang Workshop Perencanaan Keuangan. Dari penjelasan di atas perlu pengetahuan tentang pengelolaan keuangan secara bijak.

Universitas Bina Sarana Informatika yang merupakan salah satu perguruan tinggi di Indonesia merespon akan kebutuhan akan hal tersebut, maka dalam rangka Tridharma Perguruan Tinggi, Universitas Bina Sarana Informatika akan menyelenggarakan kegiatan “Workshop Perencanaan Keuangan pada Homeschooling HSPG Bekasi Ta. 2023/2024”. Pelaksanaan Pengabdian Kepada Masyarakat ini akan dilaksanakan pada : Hari/Tanggal : Senin, 17 Juli 2023 Waktu : 08.00 s/d 11.30 untuk jenjang SD 13.00 s/d 16.30 untuk jenjang SMP dan SMA Tempat/Lokasi : Aula Griya Wulansari Jalan Kemakmuran No.15 Marga Jaga Kecamatan Bekasi Selatan, Bekasi, Jawa Barat. Peserta : Peserta Didik SD, SMP, SMA PKBM Homeschooling HSPG Bekasi TUJUAN KEGIATAN a. Meningkatkan kesadaran peserta didik Homeschooling HSPG Bekasi tentang pentingnya perencanaan keuangan b. Memberikan motivasi kepada peserta didik Homeschooling HSPG Bekasi cara menabung, investasi, dan berhati-hati dalam menggunakan keuangan. c. Memberikan bekal kepada peserta didik Homeschooling HSPG Bekasi dalam pengelolaan keuangannya MANFAAT KEGIATAN a. Adanya kerjasama yang baik antara peserta didik Homeschooling HSPG dengan tim pelaksana kegiatan b. Peserta didik Homeschooling HSPG Bekasi sangat tertarik dan mengapresiasi kegiatan Pengenalan dan Implementasi Perencanaan Keuangan c. Motivasi yang tinggi dari peserta didik Homeschooling HSPG Bekasi sebagai peserta kegiatan Pengenalan dan Implementasi Perencanaan Keuangan HASIL KEGIATAN Pelaksanaan kegiatan Program Pengabdian Masyarakat terbagi menjadi tiga tahap, yaitu persiapan, pelaksanaan dan evaluasi. Berikut ini merupakan rincian tahapan yang dilaksanakan : a. Tahap Persiapan Pada tahap persiapan ini terdiri dari pembuatan materi workshop untuk perserta didik SD, SMP, dan SMA disesuaikan dengan tema masing-masing yaitu untuk peserta didik SD temanya menabung, peserta didik SMP temanya perencanaan keuangan, dan peserta didik SMA temanya perencanaan keuangan dan investasi.

Persiapan tempat yang digunakan untuk workshop, penjadwalan workshop sesuai dengan jenjang pendidikannya serta koordinasi lapangan yang dilakukan oleh tim Pengabdian Masyarakat dibantu dengan tim dari HSPG Bekasi. b. Tahap Pelaksanaan Tahap pelaksanaan ini meliputi penyampaian materi workshop oleh Tim secara teori kemudian masing-masing perserta didik adakan praktek sesuai dengan tema yang diberikan. Untuk peserta didik SD materinya tentang menabung dan untuk prakteknya para peserta didik diminta untuk membuat saving jar challenge selama satu bulan selama tanggal 1-30 se kreatif mungkin untuk menumbuhkan minat menabung. Untuk perserta didik SMP materi yang disampaikan tentang perencanaan keuangan dan untuk prakteknya peserta didik diminta untuk membuat catatan keuangan sederhana yang berisi tentang pemasukan dan pengeluaran selama satu bulan berjalan dan berapa sisa saldo di akhir bulan sehingga diharapkan peserta didik mampu mengelola dana ataupun asset yang dimiliki untuk dimanfaatkan dimasa yang akan datang. Serta mengetahui mana kebutuhan primer ataupun sekunder, memahami Antara keinginan dan kebutuhan agar lebih bijak lagi dalam menggunakan uang yang dimiliki.

Untuk peserta didik SMA materi yang disampaikan tentang perencanaan keuangan dan investasi, untuk prakteknya perserta didik diminta untuk membuat perencanaan keuangan yang baik, memulai investasi sesuai kemampuan, bias menampilkan ide kreatif untuk membuat perencanaan usaha (business plan) melalui proposal bisnis serta mengasah kemampuan dalam berwirausaha. c. Tahap Evaluasi Tahap evaluasi dilakukan pada setiap tahap kegiatan selama workshop berlangsung, kemudian akan di evaluasi satu bulan kemudian untuk melihat umpan balik dari para peserta workshop sebagai indicator pencapaian tujuan dan tolak ukur yang digunakan untuk menyatakan keberhasilan dari kegiatan yang dilakukan.