Tingkatkan Inovasi Pelayanan Publik Dosen Universitas BSI Sukabumi berikan Pelatihan Whatsapp Business

Sukabumi, 13 Juni 2024 – Pengabdian masyarakat merupakan salah satu bentuk kontribusi dari dosen Universitas BSI (Bina Sarana Informatika) Kampus Sukabumi untuk membantu masyarakat sekitar dalam meningkatkan kualitas dan kapasitasnya. Pada tanggal 8 dan 9 Juli 2024, Dosen Universitas BSI Kampus Sukabumi telah menyelenggarakan kegiatan pengabdian kepada masyarakat dengan fokus utama pada pemanfaatan aplikasi Whatsapp Business dalam meningkatkan pelayanan publik di Desa Karangtengah Kecamatan Cibadak Kabupaten Sukabumi. Kegiatan ini berlangsung di Ruang 301, Universitas BSI Kampus Sukabumi, dan melibatkan partisipasi aktif dari staf kantor Desa Karangtengah. Dari kegiatan yang dilaksanakan selama dua hari, dosen Universitas BSI Kampus Sukabumi berhasil mengidentifikasi beragam potensi dan tantangan dalam pemanfaatan teknologi Whatsapp Business untuk kepentingan pelayanan publik di tingkat desa.

Dengan melibatkan aparat desa karangtengah, berbagai solusi dan strategi inovatif telah dihasilkan untuk meningkatkan efisiensi dan kualitas pelayanan publik yang diselenggarakan oleh Desa Karangtengah. Erika Mutiara sebagai ketua penyelengara kegiatan mengatakan “Pengabdian kepada masyarakat ini difokuskan pada pemanfaatan aplikasi Whatsapp Business sebagai alat untuk meningkatkan efisiensi dan efektivitas pelayanan publik di lingkungan Desa Karangtengah. Dengan semakin meluasnya penggunaan teknologi digital, pemanfaatan Whatsapp Business diharapkan dapat menjadi solusi inovatif dalam meningkatkan akses dan responsivitas pelayanan kepada masyarakat”. Tutur Erika. Angga Pratama Putra selaku Kepala Desa Karangtengah menuturkan “Terima kasih kepada Dosen Universitas BSI Kampus Sukabumi yang telah memberikan pelatihan mengenai Whatsapp Business, semoga dengan Whatsapp Business mampu mempercepat komunikasi antara aparat desa dengan masyarakat dalam hal pemberian informasi terkait layanan publik, seperti pendaftaran kependudukan, pengajuan izin, dan komunikasi sehari-hari.

Selain itu, semoga aplikasi Whatsapp Business ini dapat menjadi sarana untuk menggalang partisipasi masyarakat dalam proses pengambilan keputusan dan monitoring terhadap kinerja pelayanan publik di desa”. Tutup Angga Dalam kegiatan ini, dosen Universitas BSI Kampus Sukabumi akan berperan sebagai fasilitator dalam memberikan pelatihan dan pendampingan kepada aparat desa serta masyarakat setempat dalam menggunakan aplikasi Whatsapp Business secara optimal untuk kepentingan pelayanan publik. Diharapkan Desa Karangtengah dan desa-desa lainnya dapat memanfaatkan teknologi Whatsapp Business secara lebih efektif dalam upaya meningkatkan aksesibilitas, keterbukaan, dan responsivitas pelayanan publik kepada masyarakat. Universitas BSI Kampus Sukabumi berkomitmen untuk terus mendukung inisiatif-inisiatif seperti ini sebagai bagian dari kontribusi nyata dalam memajukan pelayanan publik di tingkat lokal.