Pelatihan Penggunaan Aplikasi Cap Cut Sebagai Upaya Untuk Mengoptimalkan Penjualan Produk Secara Digital Melalui Sosial Media Pada UMKM Kelurahan Pabuaran Bogor

19 Oktober 2024 – Pabuaran, Bogor – Dalam upaya mendukung pengembangan Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) di Kelurahan Pabuaran, Dosen Universitas Bina Sarana Informatika (UBSI) mengadakan kegiatan pengabdian masyarakat yang bertema "Pelatihan Penggunaan Aplikasi Cap Cut sebagai Upaya untuk Mengoptimalkan Penjualan Produk secara Digital melalui Sosial Media." Kegiatan yang berlangsung pada tanggal 19 Oktober 2024 ini dihadiri oleh sejumlah dosen dan mahasiswa, serta para pegiat UMKM setempat.

Kegiatan ini bertujuan untuk memberikan pemahaman dan keterampilan kepada para pelaku UMKM mengenai penggunaan aplikasi Cap Cut dalam mengolah konten video. Seiring dengan perkembangan teknologi dan meningkatnya penggunaan media sosial, kemampuan untuk menghasilkan konten yang menarik menjadi salah satu kunci dalam meningkatkan daya saing produk di pasar digital.

Sebelum pelatihan, banyak pegiat UMKM di Pabuaran mengaku menghadapi berbagai kendala dalam memasarkan produk mereka secara online. Beberapa di antaranya adalah keterbatasan pengetahuan tentang teknologi, minimnya keterampilan dalam membuat konten visual yang menarik, serta kurangnya strategi pemasaran yang efektif di platform digital. Hal ini membuat banyak dari mereka kesulitan untuk menjangkau konsumen yang lebih luas.

Selama pelatihan, para peserta diajarkan langkah-langkah praktis dalam menggunakan aplikasi Cap Cut, mulai dari pengeditan video sederhana hingga pembuatan konten promosi yang menarik. Dosen dan mahasiswa UBSI aktif berinteraksi, memberikan bimbingan langsung, dan berbagi tips yang berguna untuk meningkatkan kualitas konten video.

Respon dari para pegiat UMKM sangat positif. Banyak dari mereka mengungkapkan rasa syukur dan antusiasme atas ilmu yang telah didapat. “Sebelumnya, kami kesulitan untuk membuat promosi yang menarik untuk produk kami. Setelah pelatihan ini, kami merasa lebih percaya diri dan siap untuk memasarkan produk kami melalui media sosial,” ujar Laila, salah satu pelaku UMKM yang ikut serta.

Harapan para pegiat UMKM pun semakin meningkat setelah mengikuti pelatihan ini. Mereka berharap dapat menerapkan ilmu yang didapat untuk meningkatkan penjualan produk mereka dan lebih dikenal di pasar digital. “Dengan adanya pelatihan ini, kami berharap dapat memperluas jangkauan pasar dan meningkatkan omset penjualan,” tambah Ridwan, pegiat UMKM lainnya.

Kegiatan ini tidak hanya memberikan manfaat bagi para pelaku UMKM, tetapi juga menjadi sarana bagi mahasiswa UBSI untuk menerapkan ilmu yang mereka pelajari di bangku kuliah dalam konteks nyata. Dengan adanya sinergi antara akademisi dan masyarakat, diharapkan perkembangan UMKM di Kelurahan Pabuaran dapat berjalan lebih baik dan berkelanjutan di masa depan.

Dengan pelatihan ini, diharapkan para pegiat UMKM di Pabuaran Bogor semakin mampu bersaing di era digital, memanfaatkan teknologi untuk mengoptimalkan penjualan, dan meningkatkan kesejahteraan ekonomi lokal. (Herryansyah-HRR)