Microsoft Family Safety dalam Mendukung Parenting Control Bagi Majelis Taklim Nurul Iman Assalam Duri Kosambi

Pertumbuhan pesat teknologi informasi dan meningkatnya prevalensi pengguna Internet membutuhkan pengawasan orang tua yang waspada, terutama untuk melindungi anak dari konten yang merugikan dari media digital. Tanpa pengawasan yang tepat, akses bebas terhadap internet menimbulkan efek negatif. Peran orang tua menjadi sangat penting, bukan hanya untuk mengawasi tetapi juga membimbing anak agar mampu menggunakan teknologi secara bertanggung jawab. Salah satu upaya yang dapat dilakukan adalah dengan memanfaatkan parental control seperti Microsoft Family Safety, yang membantu orang tua memantau aktivitas digital anak. 

Melalui pengabdian masyarakat kolaboratif yang melibatkan konsorsium dosen dan mahasiswa, Fakultas Teknik dan Informatika Universitas Bina Sarana Informatika (FTI UBSI) telah melakukan workshop yang berfokus pada kontrol orang tua dalam membina perilaku digital yang sehat di kalangan anak. Aksesibilitas teknologi dan internet secara bebas dapat menghasilkan konsekuensi negatif jika tidak dikelola dengan baik. Pengawasan orang tua menjadi semakin penting untuk melindungi anak-anak dari konten berbahaya media digital. Fakultas Teknik dan Informatika Universitas Bina Sarana Informatika Jakarta melaksanakan pengabdian kepada masyarakat (PKM) pada Sabtu, 18 Oktober 2025 dalam menggunakan Microsoft Family Safety sebagai instrumen penting bagi orangtua. 

Acara PKM dilaksanakan di Musholla Nurul Iman Assalam Duri Kosambi, Jakarta Barat. Kegiatan dimulai dengan sambutan ketua pelaksana Muhamad Harun, mewakili dosen FTI UBSI hadir Saddam Hussaen, Arief Satriyansyah, dan Dirgahayu Erri, sedangkan mahasiswa Sistem Informasi FTI bernama Marsyha Adinata dan Wahyu Nugroho. Materi PKM yang disajikan pukul 09:00-12:00 WIB, diterima dengan baik oleh peserta didukung cara yang menarik dalam penyajian materi. Sebanyak 28 ibu-ibu pengajian menghadiri acara dengan antusiasme yang cukup besar. Agenda kegiatan meliputi pembukaan, sambutan, presentasi materi, tanya jawab, dan sesi foto bersama. Keragaman pertanyaan dan umpan balik dari peserta memeriahkan sesi tanya jawab, sehingga menumbuhkan lingkungan pembelajaran yang dinamis dan menyenangkan. Saddam Hussaen, selaku tutor menyampaikan pesan “Pengawasan dan pengetahuan dari ibu sebagai orang tua menjadi penting dalam melindungi anak dari dampak negatif media digital sehingga dapat beradaptasi dengan dinamika perkembangan zaman” Acara diakhiri dengan foto bersama dan pembagian bingkisan oleh panitia penyelenggara kepada seluruh peserta yang terlibat dalam kegiatan pengabdian masyarakat. (DGE)