Penggunaan Aplikasi Zoom, Google Form Dan Google Classroom Untuk Pembelajaran Bahasa Inggris Di Masa Pandemi Covid 19

Sebagai salah satu implementasi dari Tri Dharma Perguruan Tinggi, Fakultas Komunikasi dan Bahasa Universitas Bina Sarana Informatika (FKB UBSI) program studi Bahasa Inggris, mengadakan Pengabdian kepada Masyarakat berupa “Pelatihan Penggunaan Aplikasi Zoom, Google Form Dan Google Classroom untuk Pembelajaran Bahasa Inggris di Masa Pandemi Covid 19”. Kegiatan yang berlangsung pada hari Selasa, 2 Juni 2020 ini dilaksanakan melalui aplikasi zoom meeting dengan peserta dari Komunitas Guru-Guru Bahasa Inggris Rt. 03/02 Kebagusan Pasar Minggu Jakarta Selatan berjumlah 63 orang.

Kegiatan Pengabdian pada masyarakat ini melibatkan dosen dan mahasiswa dari program studi Bahasa Inggris FKB UBSI yaitu Ibu Retno Dwigustini, M.Pd sebagai pemberi materi dan dibantu oleh Fefti Supriyatna dari unsur mahasiswa. Kegiatan Pengabdian pada Masyarakat diawali dengan sambutan oleh Dekan Fakultas Komunikasi dan Bahasa UBSI, Ibu Dr. Baiatun Nisa, M.Pd. Dalam sambutannya beliau menyatakan “Penggunaan aplikasi zoom, google classroom dan google form apabila digunakan secara tepat dapat membantu guru-guru (para pendidik) melaksanakan proses pembelajaran dengan baik, efektif dan efesien, terutama dalam memberikan materi dan memberikan soal-soal latihan, kuis, maupun ujian akhir.

Pelatihan ini adalah sebagai salah satu upaya kita sebagai seorang pendidik, yang berkewajiban untuk selalu berkreatifitas agar proses pembelajaran dapat berlangsung dan diterima dengan dengan baik oleh para siswa”. Materi penggunaan aplikasi zoom, google form, dan google classroom diberikan tidak hanya teori tetapi juga melalui praktik langsung dengan memberikan contoh bagaimana membuat materi dan soal-soal untuk kuis, latihan dan ujian dengan menggunakan aplikasi-aplikasi tersebut, termasuk bagaimana memberikan penilaian dan respon terhadap hasil ulangan/ujian siswa. Pelatihan ini mendapat sambutan yang luar biasa dari para peserta yang ternyata masih banyak guru-guru yang masih belum menggunakan aplikasi tersebut secara optimal karena belum pernah mendapatkan pelatihan sebelumnya.

Kebijakan work from home (WFH) membuat proses pembelajaran yang semula dilakukan secara tatap muka, ‘terpaksa’ dilakukan secara virtual. Pelatihan penggunaan aplikasi-aplikasi ini sangat membantu para guru untuk dapat menggunakan aplikasi tersebut secara optimal dalam proses pembelajaran. Setelah sesi pemberian materi dan praktik langsung penggunaan aplikasi, acara dilanjutkan dengan sesi tanya jawab dan pengisian koesioner pelaksanaan Pengabdian Masyaraka sebagai bahan evaluasi hasil pelaksanaan kegiatan Pengabdian Masyarakat ini. Acara ditutup dengan pembacaan kesimpulan, doa dan foto bersama.