Kelurahan Cibubur, 18 Oktober 2025 – Fakultas Teknologi Informasi (FTI) Universitas Bina Sarana Informatika (UBSI) kembali menunjukkan komitmennya dalam pemberdayaan masyarakat melalui penyelenggaraan workshop bertajuk “Pemanfaatan Aplikasi CapCut untuk Meningkatkan Kreativitas Kader PKK.” Kegiatan yang berlangsung secara tatap muka ini diadakan pada Sabtu, 18 Oktober 2025, pukul 08.00 hingga 12.00 WIB di Aula Kelurahan Cibubur, dan diikuti oleh 15 kader PKK setempat. Workshop ini terselenggara atas kerja sama erat antara FTI UBSI dan Kader PKK Kelurahan Cibubur, sebagai upaya sinergi dalam meningkatkan kapasitas dan keterampilan pemanfaatan teknologi digital yang dipergunakan untuk publikasi berbagai macam kegiatan PKK. 

Workshop ini dirancang khusus untuk membekali para kader PKK dengan kemampuan praktis dalam pembuatan dan pengeditan video pendek menggunakan aplikasi CapCut, sebuah platform editing video populer yang mudah digunakan namun kaya fitur. Materi yang disampaikan meliputi pengenalan antarmuka aplikasi CapCut, teknik pengambilan gambar sederhana, editing dasar seperti pemotongan video, penambahan teks, transisi visual, serta pemilihan musik latar yang sesuai. Selain itu, peserta juga diberikan tips dan trik terkait strategi publikasi konten video di berbagai platform media sosial untuk menjangkau audiens yang lebih luas. “Melalui workshop ini, kami ingin memberdayakan kader PKK agar mampu menghasilkan konten video yang tidak hanya informatif tetapi juga menarik secara visual, sehingga pesan-pesan kegiatan masyarakat dapat tersampaikan dengan lebih efektif dan mudah diterima oleh warga,” ujar panitia penyelenggara dari FTI UBSI. Dalam sesi praktik, peserta secara langsung membuat video pendek berdurasi 30 hingga 60 detik yang merefleksikan kegiatan dan program di lingkungan RW maupun kelurahan mereka. 

Hasil karya tersebut kemudian dipresentasikan di hadapan semua peserta sebagai bagian dari evaluasi dan berbagi inspirasi. Kegiatan ini merupakan bagian dari upaya berkelanjutan FTI UBSI dalam mendukung transformasi digital di tingkat komunitas, khususnya dalam era di mana konten visual digital menjadi salah satu media komunikasi paling efektif. Pemberdayaan kader PKK melalui penguasaan teknologi editing video diharapkan dapat meningkatkan kualitas dokumentasi dan promosi kegiatan sosial, sekaligus membuka peluang bagi kader untuk lebih aktif berpartisipasi dalam pembangunan masyarakat berbasis teknologi. Dengan keberhasilan workshop ini, FTI UBSI berkomitmen untuk terus mengadakan program-program pelatihan yang relevan dan aplikatif, guna memperkuat kapasitas sumber daya manusia di berbagai lapisan masyarakat. Harapannya, kegiatan semacam ini dapat mempercepat inklusi digital dan memperkuat sinergi antara institusi pendidikan dan masyarakat dalam menghadapi tantangan dan peluang era digital.